keterampilanberkomunikasi1) keterampilan komunikasi lisan (oral communication) yaitu kemampuan berbicara sehingga mampu menjelaskan dan mempresentasikan gagasan dengan jelas kepada audiens.2) keterampilan komunikasi tulisan (written communication) yaitu kemampuan menulis secara efektif dalam konteks dan untuk beragam pembaca dan tujuan.3)
Keterampilankhusus yg meliputi keterampilan teknik tertentu adalah Iklan Jawaban 4.0 /5 2 windiyah Ketrampilan dasar a. Memiliki sikap mental dan spiritual yang tinggi b. Memiliki kepribadian yang unggul c. Pandai berinisiatif d. Dapat mengkoordinasikan kegiatan usaha 2. Ketrampilan khusus a.
Keterampilanteknis adalah kemampuan dan pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Mereka praktis, dan sering berhubungan dengan mekanik, teknologi informasi, matematika, atau tugas-tugas ilmiah. Beberapa contoh termasuk pengetahuan bahasa pemrograman, peralatan mekanik, atau alat.
Keterampilanketrampilan yang harus dikuasai oleh supervisor diantaranya adalah 1) Keterempilan teknik yang meliputi teknik yang bersifat individual maupun teknik yang bersifat kelompok. 2) Keterampilan konsep yang berupa observasi secara terencana tentang kegiatan-kegiatan manajemen, dan juga membaca tentang hal-hal yang berkaitan dengan
. Artikel diperbarui pada 30 Januari 2023. Keterampilan teknis memegang peranan penting untuk kemajuan karir kamu. Berbeda dengan softskill, hardskill alias keterampilan teknis ini adalah kemampuan utama kamu untuk bekerja. Tanpa keterampilan teknis, maka kamu tidak bisa bekerja di bidang yang kamu inginkan. Apa itu keterampilan teknis dan apa pengaruhnya buat pekerjaan kamu? via Dalam dunia kerja terdapat satu keahlian yang dinamakan keterampilan teknis. Sebagian orang kemungkinan belum terlalu familiar dengan istilah tersebut. Sementara sebagian lainnya bisa jadi lebih akrab dengan istilah hard skill. Kedua istilah tersebut sebenarnya memiliki arti yang sama. Yaitu kemampuan dalam satu bidang tertentu yang ditekuni. Baca Juga Cara Mempromosikan Diri di Jobstreet Supaya Cepat Di-Hire Setiap pekerjaan apapun jenisnya pasti memerlukan adanya keterampilan tertentu. Misalnya seseorang tidak akan bisa menjadi pilot jika ia tidak memiliki pengetahuan sama sekali tentang bagaimana cara menerbangkan pesawat dan hal-hal berkaitan dengan dunia penerbangan. Nah, itulah contoh sederhana dari hard skill. Tiap pekerjaan tentu membutuhkan keterampilan berbeda-beda. Selain hard skill, mungkin kamu juga akrab dengan istilah soft skill alias keterampilan non teknis. Keduanya sama-sama memiliki pengaruh terhadap pekerjaan yang ditekuni seseorang. Bukan hanya dalam pekerjaan, bahkan saat menjalankan kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat juga perlu memiliki keterampilan teknis maupun non teknis. Baca Juga Cara Jawab Pertanyaan Tujuan Kerja Saat Wawancara dengan HRD Sayangnya terkadang masih ada sebagian masyarakat yang belum memahami apa itu hard skill maupun soft skill. Sehingga banyak diantara mereka belum dapat mengidentifikasi apa ciri-cirinya, perbedaan antara keduanya, hingga manfaat kedua kemampuan tersebut khususnya dalam dunia kerja. Berikut ini kami berikan ulasan seputar keterampilan tersebut. Apa Itu Keterampilan Teknis Hard Skill?Keterampilan Teknis vs Non TeknisMacam-Macam Keterampilan TeknisIlmu Komputer dan Teknologi InformasiDesain VisualKemampuan CopywritingManajemen KeuanganAnalisis DataPengaruh Keterampilan Teknis dalam Pekerjaan Apa Itu Keterampilan Teknis Hard Skill? Kemampuan teknis atau hardskill adalah kemampuan mencakup pengetahuan. Hunters Race – Hard skill merupakan suatu istilah yang merujuk pada definisi kemampuan teknis pada diri seseorang mencakup ilmu pengetahuan atau sains, teknologi, ataupun keterampilan lainnya pada bidang-bidang tertentu. Ada banyak sekali jenis hard skill seperti kecakapan di bidang komputer, mesin, menulis, editing, hingga masak-memasak dan sebagainya. Kemampuan teknikal tersebut melibatkan kecerdasan intelektual atau IQ yang meliputi kecakapan dalam menganalisis, menghitung, mengevaluasi, memahami, mengingat, hingga memecahkan suatu permasalahan. Sesuai dengan namanya, kemampuan ini berkaitan dengan hal-hal teknikal yang dapat dipelajari melalui jenjang pendidikan. Baca Juga Tujuan Karir Kenapa Perusahaan Ingin Tahu & Cara Jawab Sebagai contoh, kamu menyukai bidang seni visual dan bercita-cita menjadi seorang desainer grafis. Untuk mewujudkannya tentu harus menempuh pendidikan yang relevan baik itu pada jenjang sekolah menengah, perguruan tinggi, atau bahkan kursus. Nah, saat proses belajar itulah kamu dalam proses menguasai keterampilan teknis. Proses belajar ini sangat beragam, misalnya dengan membaca, mengamati, mempraktikkan, sampai mengulangi terus-menerus. Hard skill yang dimiliki seseorang menunjukkan kapasitasnya pada suatu bidang. Tanpa kemampuan ini, kamu akan sulit bertahan menghadapi berbagai tantangan hidup khususnya dalam pekerjaan. Tanpa memiliki skill teknikal mumpuni, kamu akan sulit bersaing dengan SDM lain. Bahkan saat berada dalam suatu posisi, kamu juga perlu mengupgrade skill dengan berbagai metode. Keterampilan Teknis vs Non Teknis Keterampian teknis vs keterampilan non teknis. cookie_studio – FREEPIK Dalam dunia kerja, selain hard skill ada juga soft skill alias kemampuan non teknikal. Keduanya sama-sama mengandung kecakapan akan suatu hal. Hanya saja ada perbedaan mendasar antara skill teknikal dengan non teknikal. Kecakapan atau kemampuan dalam hal teknis melibatkan kapasitas seseorang dalam mengikuti hal-hal teknikal. Artinya, manusia membutuhkan kecerdasan intelektual IQ untuk meraih kecakapan teknis dalam bidang apapun. Tentu saja diperlukan keseriusan serta ketekunan ketika mempelajari berbagai ilmu. Baca Juga Lamaran Kerja Sering Ditolak? Baca Ini Dijamin Langsung Semangat Dengan demikian orang yang mempelajari bidang tersebut tidak hanya menerima materi tetapi juga mampu memahami hingga menguasai bidang terkait. Di samping keterampilan teknis, ada juga jenis skill lainnya yakni non teknis atau yang sering disebut dengan soft skill. Berbeda dari skill teknis, skill non teknis bukan mengandalkan IQ atau kecerdasan intelektual. Akan tetapi, kemampuan non teknis ini melibatkan kecerdasan emosional EQ pada seseorang. Soft skill umumnya tidak secara serta merta diperoleh dari mata pelajaran di sekolah maupun perguruan tinggi. Keterampilan ini biasanya dapat terasah berkat adanya pengalaman-pengalaman. Soft skill merupakan atribut personal yang bermula dari kepribadian “bawaan” dimana salah satu aspek pentingnya adalah kemampuan dalam berkomunikasi serta bersosialisasi dengan lingkungan. Kemampuan non teknis tidak diperoleh dari jenjang pendidikan formal, program pelatihan, kursus, atau sertifikasi. Meski begitu, memiliki skill non teknis juga sama pentingnya dengan penguasaan hard skill. Baca Juga Hei, Kamu Wanita Karir! Ini 6 Adab Islam yang Harus Kamu Jaga Tanpa soft skill yang baik, seseorang bisa saja menyalahgunakan kemampuan teknikalnya pada hal negatif seperti tidak jujur, hingga tindak kriminal. Macam-Macam Keterampilan Teknis Di bawah ini adalah beberapa macam keterampilan teknis yang perlu diketahui. Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Sudah menjadi rahasia umum bahwa di zaman yang semakin modern seperti sekarang, komputer serta IT bagaikan perangkat wajib dalam mengerjakan berbagai pekerjaan. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa kecakapan pada kedua bidang tersebut akan terus dibutuhkan. Kalau kamu menginginkan karir cemerlang di masa depan, pertimbangkan skill tersebut. Desain Visual Dunia kreatif semakin menempati rangking tertinggi dalam daftar industri yang menguntungkan. Kemampuan di bidang desain visual adalah salah satu hard skill yang semakin banyak diminati orang terutama anak muda. Baca Juga Siapa Target Market Bisnis Jasa Desain Gratis? Ini 7 Target Utamanya Kamu dapat menguasai keterampilan desain dengan cara mempelajarinya secara khusus seperti sekolah animasi, kursus, kuliah di jurusan desain, atau lainnya. Kemampuan Copywriting Copywriting adalah salah satu keterampilan di bidang kepenulisan. Meskipun tampaknya sederhana, namun copywriting membutuhkan skill tersendiri yang musti dipelajari. Baca Juga Ingin Buka Jasa Tulis? Ini 3 Hal yang Harus Kamu Tahu! Kalau kamu memiliki hobi di dunia tulis-menulis, tidak ada salahnya menekuni ilmu copywriting. Ada banyak sekali industri yang membutuhkan copywriter andal untuk mengembangkan bisnisnya. Bisa dibilang, keterampilan ini tidak ada matinya. Manajemen Keuangan Mengelola keuangan termasuk dalam keterampilan teknis yang punya pengaruh penting dalam banyak aspek. Keterampilan dalam manajemen keuangan meliputi pembuatan laporan keuangan bulanan, mengatur arus kas, perencanaan finansial, dan hal-hal lain terkait keuangan. Baca Juga 3 Trik Rahasia Marketing Organik Facebook ala Mastah Bukan hanya dalam pekerjaan, kemampuan mengelola finansial juga sangat bermanfaat dalam kehidupan pribadi. Analisis Data Melakukan analisis terhadap kumpulan data pastinya tidak bisa dilakukan oleh orang sembarangan. Hanya mereka yang memiliki keterampilan analisis data saja mampu menangani pekerjaan tersebut. Pekerjaan sebagai analis data sangat dihargai di banyak sektor industri. Baca Juga Data Scientist Ini 3 Tugas Utamanya Kemampuan ini meliputi data mining, resource management, database management, dan segala hal yang berhubungan dengan data. Pengaruh Keterampilan Teknis dalam Pekerjaan Keterampilan teknis harus kamu sebutkan dalam resume ketika cari kerja. Markus Winkler – Skill teknis memainkan peranan besar dalam setiap pekerjaan sehingga sangat penting untuk memilikinya. Contoh nyata yang sederhana bisa dilihat dari perekrutan saat suatu perusahaan membuka lowongan kerja. Biasanya perusahaan memberikan sejumlah persyaratan bagi para pelamar. Misalnya ketika perusahaan membuka lowongan untuk posisi desainer grafis. Mereka hanya memberi kesempatan kepada pelamar yang memiliki kemampuan dalam mengoperasikan aplikasi grafis seperti Adobe Illustrator hingga memahami pengetahuan seputar graphic art. Baca Juga Kerja Freelance vs Full Time? Simak Dulu Pahit-Manisnya! Seseorang yang tidak memiliki keterampilan tersebut otomatis tidak bisa bekerja pada posisi tersebut. Ini menunjukkan bawa keterampilan teknis memiliki andil besar dalam pekerjaan. Setelah diterima di posisi yang kamu impikan, mengasah skill teknis secara terus-menerus juga diperlukan. Semakin dalam pengetahuan yang kamu miliki, semakin besar juga kesempatan untuk mendapatkan jenjang karir lebih baik. Jadi, sebaiknya kamu tidak cepat berpuas diri dalam pekerjaan yang digeluti. Merasa cepat puas adalah hambatan besar dalam pengembangan potensi diri sehingga keterampilanmu malah tidak kunjung berkembang. Kemungkinan terburuknya kamu justru bisa digantikan oleh orang lain yang lebih mahir. Agar karirmu semakin gemilang, sandingkan keterampilan teknis tersebut dengan keterampilan non teknis. So, sudah tahu pentingnya keterampilan teknis untuk kemajuan kamu? Baca Juga Trik Jitu Jualan di Facebook bagi UMKM yang Jarang Orang Tahu Keyword Query keterampilan teknis,keterampilan teknis adalah,kemampuan teknis,keahlian khusus yang bersifat teknis,keahlian teknis adalah,keahlian khusus yang bersifat teknis di indomaret,apa itu keterampilan teknis,kemampuan teknis adalah,keahlian teknis di indomaret,contoh keahlian khusus yang bersifat teknis,apa itu kemampuan teknis,contoh keterampilan teknis di indomaret,keahlian khusus yang bersifat teknis indomaret,contoh keterampilan teknis,keahlian teknis,apa itu keterampilan,hardskill adalah,keahlian yang bersifat teknis,contoh keahlian khusus yang bersifat teknis di indomaret,apa itu keahlian teknis
Keterampilan teknis adalah salah satu syarat yang terdapat dalam job ads. Tak jarang, keterampilan ini ditonjolkan oleh perekrut untuk mendapatkan kandidat terbaik. Apakah perekrut hanya mengandalkan keterampilan teknis? Apakah keterampilan nonteknis yang juga menjadi pertimbangan dalam proses penerimaan karyawan? Bagaimana pula mengembangkan keterampilan teknis dan nonteknis pada karyawan? Untuk menjawab pertanyaan di atas, silakan cek perbedaan keterampilan teknis dan nonteknis. Perbedaan Keterampilan Teknis dan Nonteknis Sebagai perekrut, Anda akan mencocokkan antara peran dan tugas yang dibutuhkan dengan keterampilan kandidat. Begitu pula saat menilai karyawan yang akan dipromosikan. Salah satu penilaiannya adalah menyoroti keterampilan karyawan, mulai dari teknis dan nonteknis hingga mengukur keterampilan tersebut. Keterampilan Teknis Adalah…. Hard skills atau disebut juga keterampilan teknis adalah pengetahuan, kompetensi, dan kemampuan bersifat teknik yang dibutuhkan untuk mengerjakan tugas atau peran tertentu. Biasanya, keterampilan teknis adalah sesuatu yang mudah diukur dan ditunjukkan melalui sertifikat pendidikan, tes tertulis, atau praktik. Misalnya, software developer memerlukan keterampilan teknik tentang beberapa bahasa pemrograman yang digunakan untuk berbagai tugas serta menulis program komputer. Tingkat kemahiran keterampilan ini dapat diukur. Keterampilan Nonteknis Adalah…. Sedangkan soft skills alias keterampilan nonteknis adalah kemampuan untuk melakukan kegiatan interpersonal dan tugas tertentu. Terkadang keterampilan nonteknis juga dikatakan sebagai human skills. Umumnya, keterampilan ini berkaitan dengan ciri-ciri kepribadian yang dimiliki oleh seseorang secara alami. Namun, keterampilan nonteknis dapat dikembangkan melalui latihan, meskipun tidak mudah untuk mengukurnya. Keterampilan Teknis Keterampilan Nonteknis Accounting Adaptability Copywriting Critical thinking Coding Communication skills Data analysis Emotional Intelligence Graphic design Honesty Sales funnel management Self-awareness Social media marketing Supervisory skills Video production Public speaking User Interface Design Problem-solving Web development Work ethic Dalam proses rekrutmen, cara user dan perekrut mengetahui keterampilan teknis adalah memberikan satu atau dua tes berkaitan dengan keterampilan pekerjaan. Untuk keterampilan nonteknis, hal itu akan terlihat di sesi wawancara. Bagaimana Mengembangkan Keterampilan Teknis dan Nonteknis? Idealnya, seseorang memiliki keterampilan teknis dan nonteknis yang mumpuni. Karena keterampilan tersebut berkontribusi untuk mencapai tujuan organisasi. Jika karyawan hanya kuat di salah satu keterampilan, perusahaan dapat membantu mereka mengembangkan kedua keterampilan. Biasanya, tim leader dan HR yang akan memberikan saran atau mengidentifikasi keterampilan karyawan. Adapun keterampilan teknis dan nonteknis yang dapat dikembangkan adalah Pelatihan Training atau pelatihan merupakan metode mengembangkan keterampilan karyawan, baik teknis maupun nonteknis. Pelatihan dapat diberikan secara tatap muka maupun jarak jauh, training dengan instruktur, belajar melalui platform daring, berlangganan video e-learning, belajar bersama rekan kerja di forum, dan lainnya. Misalnya, pelatihan supervisor supermarket yang diadakan secara tatap muka dengan materi industri retail, proses logistik, mengelola stok dan inventori, time management, leadership, communication skill, dan lainnya. Dalam proses ini, pastikan karyawan menjalani pelatihan dengan sungguh-sungguh. Karena pelatihan menambah keterampilan teknis dan nonteknis yang bisa digunakan dalam pekerjaan sehari-hari. Rotasi kerja Rotasi kerja dapat mengembangkan keterampilan karyawan, terutama jika Anda ingin memberikannya pengalaman praktis sekaligus keterampilan tambahan. Rotasi bisa berupa memberikan tugas dan peran untuk menambah keterampilan baru atau memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mempraktikkan keterampilannya. Ini adalah cara melatih fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi karyawan. Misalnya, jika Anda meminta web developer untuk berkomunikasi dengan klien, mungkin keterampilannya tak sehebat manajer, tetapi setidaknya ia mendapatkan project management skill. Coaching Coaching adalah metode mengembangkan karyawan dengan melibatkan karyawan senior dengan karyawan yang kurang berpengalaman. Coaching bisa mempercepat pemahaman karyawan mengenai beragam pekerjaan dan tugas spesifik. Yang perlu dipertimbangkan adalah cara ini memakan waktu, karena karyawan senior fokus dengan rekan kerjanya. Biasanya, coaching menjadi program pengembangan keterampilan yang ideal untuk teknis dan nonteknis. Sebut saja keterampilan data analysis, business etiquette, resolusi konflik, leadership, dan lainnya. Mentoring Selain coaching, ada pula mentoring yang melibatkan antara pemimpin atau manajemen senior yang membantu pengembangan keterampilan karyawan juniornya. Mentoring lebih efektif untuk peran eksekutif atau kepemimpinan senior. Metode ini kurang cocok untuk posisi asisten toko atau supervisor akuntansi. Umumnya, mentoring digunakan untuk mengembangkan keterampilan tingkat lanjut, seperti leadership, strategic management, critical thinking, dan memahami visi jangka panjang. Lokakarya Lokakarya workshop, kelompok kerja, dan komite memberikan karyawan kesempatan berjejaring dengan pihak luar serta meningkatkan interaksi sesama rekan kerja, yang selama ini tidak saling mengenal karena beda divisi. Namun manfaat pemberian lokakarya maupun pembentukan komite lebih dari itu, yakni memperoleh wawasan baru, keterampilan memecahkan masalah, serta membuka komunikasi tentang praktik kerja terbaik. Cara ini dapat diaplikasikan untuk mengembangkan keterampilan nonteknis, seperti komunikasi, berjejaring, teamwork, public speaking, dan leadership, serta keterampilan teknis, seperti riset dan analitis. Konferensi Sama seperti lokakarya, konferensi adalah cara berjejaring dan mendapatkan pengetahuan yang luas dari berbagai industri. Untuk mengasah keterampilan karyawan, pemimpin harus memilih topik yang relevan dan dibutuhkan oleh karyawan dalam menduduki sebuah peran. Karena banyak konferensi yang dikhususkan untuk mengembangkan keterampilan teknis dan nonteknis. Simulasi Simulasi dikatakan sebagai metode pengembangan karyawan yang efektif dan engaging. Cara ini sangat cocok diaplikasikan untuk mempertajam keterampilan sosial. Simulasi dapat berupa role-playing antara penjual dan pelanggan. Proses ini, karyawan mengetahui bagaimana menghadapi kekecewaan hingga kemarahan pelanggan, cara menyelesaikan masalah, serta mempelajari studi kasus. On-the-job training Pada dasarnya, belajar sambil mempraktikkan pelajaran akan menghasil performa yang baik. Salah satunya adalah on-the-job training. On-the-job training bertujuan memberikan karyawan untuk belajar bagaimana menggunakan sesuatu atau menerapkan metode tertentu dalam penyelesaian tugas. Cara ini sangat populer untuk mengembangkan karyawan karena perusahaan tidak memiliki waktu untuk melatih beragam keterampilan setiap karyawan. Terutama, jika keterampilan itu tidak memerlukan pengetahuan khusus. 360-degree performance review Karena keterampilan teknis adalah sesuatu yang bisa diukur dan nonteknis sulit, maka pemimpin melakukan 360-degree performance review. Dalam pengembangan keterampilan, reviu kinerja berasal dari rekan kerja, bawahan jika ada, supervisor, hingga pihak eksternal vendor atau klien. Dari hasil itu, tim leader mengidentifikasi pengembangan keterampilan yang cocok bagi karyawan. Career planning Biasanya, keputusan career planning berada di tangan pemimpin. Meskipun karyawan pun dapat menyarankan jalur kariernya masa depan kepada tim leader atau manajer. Career planning dapat dipergunakan sebelum karyawan menapaki peran lebih tinggi. Manajer dan tim HR akan mengidentifikasi dan memberikan keterampilan untuk menduduki posisi yang dituju. Rekrut Kandidat Dengan Keterampilan Teknis atau Cultural Fit? Idealnya, perekrut dan user memilih kandidat dengan keterampilan teknis dan nonteknis yang mumpuni sekaligus cultural fit. Karyawan yang cultural fit adalah kesesuaian yang menunjukkan preferensi dan nilai kerja kandidat cocok dengan perusahaan. Memang, keterampilan teknis lebih mudah diukur, tetapi bukan berarti perekrut mengesampingkan “nilai” cultural fit. Keterampilan Vs Culture Perekrut pasti sering menjumpai dua pilihan kandidat. Pertama, keterampilan luar biasa, tetapi tidak cultural fit. Kandidat dengan keterampilan teknis yang luar biasa membutuhkan lebih sedikit atau tidak memerlukan pelatihan di tempat kerja. Namun, kandidat yang kurang atau tidak sesuai dengan budaya perusahaan sering kali tidak dapat dilatih. Yang perlu diingat adalah pelaksanaan nilai-nilai organisasi –tercantum di budaya perusahaan– sejalan dengan keterampilan karyawan untuk menyatu dengan tim. Kedua, kandidat yang cultural fit, tetapi keterampilannya biasa-biasa saja. Claire Bajadek, Manajer Perekrutan di Staff Management SMX mengatakan jika perekrut tidak memiliki kandidat yang mencakup kedua kategori, maka memilih yang sesuai budaya perusahaan lebih penting. Karena seseorang lebih mudah mempelajari tugas pekerjaan, daripada belajar bekerjasama dengan tim dan organisasi secara keseluruhan. Tim yang bekerja sama dengan baik terbukti lebih berhasil daripada yang tidak. Penutup Keterampilan teknis adalah sesuatu yang dapat dilatih dan dipelajari oleh semua orang. Bahkan perusahaan dapat membantu karyawan mengembangkan keterampilannya. Jika keterampilan teknis dikombinasikan dengan nonteknis, hal itu akan lebih bagus untuk perkembangan karier karyawan.
chômage technique nm. 1. chômage dû à des problèmes techniques rendant inutilisables les moyens de producion 2. par extension, chômage dû à un manque de commandes contrôle technique nm. certificat obtenu auprès d'un centre agréé attestant la conformité d'un véhicule aux normes de sécurité mnémotechnique n. technique destinée à aider, à développer la mémoire doudou nm. peluche des enfants ou plus généralement objet spécifique morceau de tissu, hochet auxquels les enfants s'attachent ! winstub n. type de bar-restaurant à vin traditionnel spécifique de l'Alsace et de la Suisse alémanique. On trouve le même genre d'établissement en Allemagne, surtout dans le pays de Bade et le Palatinat régions viticoles dénommé weinstube. ad agendum n. en vue de l'action, locution accolée à un mandat pour en désigner l'objet spécifique, le titulaire de l'action en justice confie par ce mandat à une personne mission d'entreprendre et de conduire le procès à sa place. [Leg.] timbre dématérialisé nm. système qui permet de régler une amende dans un bureau de poste ou dans un bureau de tabac équipé d'un terminal spécifique SEO n. optimisation pour les moteurs de recherche ; technique consistant à concevoir les sites pour qu'ils soient bien "indexés" et qu'ils apparaissent en premier sur les moteurs de recherche par rapport à certains mots-clé Search engine optimisation en anglais uroculture nf. Technique consistant à ensemencer l'urine prélevée aseptiquement dans des milieux de culture appropriés pour y déceler des germes pathogènes et en effectuer la numération [Med.] flux tendu nm. 1. technique de production visant à minimiser les stocks 2. par extension organisation du travail visant à minimiser les délais d'attente dans le traitement des tâches au sens 2, s'emploie souvent dans "travailler en flux tendu" ou "à flux tendu" livre blanc nm. document de référence pour traiter d'un sujet de fond de nature scientifique, technique ou politique pour comprendre les enjeux et aider à prendre des décisions en anglais "White Paper" chimigramme nm. technique qui combine la physique de la peinture vernis, cire, huile et la chimie de la photographie papier photosensible, révélateur, fixateur sans appareil photographique ni agrandisseur et en pleine lumière Il ne s'agit pas d'un appareil. Communiqué par Pierre Cordier. jeu de rôle nm. 1. jeu de société au cours duquel les participants créent une histoire en interprétant des personnages 2. technique d'analyse psychologique qui consiste à observer le comportement des membres d'un groupe dans une situation fictive décolmatage nm. opération qui consiste à retirer la couche de matière colmatée d'un système de filtration ou d'un orifice par une solution technique pulse de décolmatage, système vibrant, etc. Diffère de l'anti-colmatage, qui consiste cette fois à empêcher le colmatage d'un orifice, par filtrage des éléments susceptibles de colmater. ! la robotique nf n. science et technique de la conception et de la construction des robots géolocalisation nf. technique permettant de donner précisément les coordonnées géographiques d'un objet, d'une personne marketing viral nm. technique de promotion reposant sur la large diffusion d'un message publicitaire via les réseaux sociaux audiodescription n. Procédé et moyent technique permettant d'accompagner un évènement visuel film, spectacle, pour le rendre intelligible aux mal-voyants ou mal-voyants grâce à un commentaire descriptif, inséré pour les films et pièces de théâtre dans les silences du texte cuire à l'anglaise vt. technique de cuisson par immersion dans l'eau salée. Elle concerne surtout les légumes. culinaire Ex. cuire les fèves à l'anglaise
Ekonomi SMAMA Kelas XII 108 Masing-masing tingkatan manajemen pun memiliki keterampilan yang berbeda. Keterampilan yang harus dimiliki oleh masing-masing tingkatan manajemen disebut sebagai keterampilan manajerial. Keterampilan mana- jerial meliputi keterampilan teknik, keterampilan manusiawi, dan keteram- pilan konseptual. Perhatikan masing-masing berikut ini. 1. Keterampilan Teknik Manajer memerlukan keterampilan teknik untuk melaksanakan pe- kerjaan spesifik tertentu yang menjadi tanggung jawabnya. Keteram- pilan teknik ini merupakan keterampilan untuk menggunakan alat-alat, teknologi, prosedur, dan teknik bidang khusus. Contohnya, seting, layout, dan grafis komputer; desain interior bangunan, layout perusahaan produksi, dan seni rias pengantin. 2. Keterampilan Manusiawi Manajer membutuhkan keterampilan manusiawi untuk bekerja dengan orang lain, berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat, memahami, dan mendorong orang lain untuk berinteraksi dengan orang per orang maupun kelompok. Manajer membutuhkan keterampilan ini untuk melakukan negosiasi, memotivasi orang lain, dan meyakinkan orang. 3. Keterampilan Konseptual Keterampilan konseptual merupakan keterampilan mental untuk mengoordinasi dan memadukan semua kepentingan dan kegiatan orga- nisasi. Termasuk di dalam keterampilan konseptual ini adalah mendi- agnosis dan menganalisis masalah dalam situasi yang berbeda-beda serta mampu mengambil keputusan atas permasalahan yang dihadapi dan memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien. Gambar Komunikasi dibutuhkan oleh semua tingkatan manajer. Sumber Haryo, 2006 Di unduh dari 109 Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia TUGAS KELOMPOK Ketiga keterampilan manajerial ini penting bagi manajer untuk bekerja secara efektif dan efisien. Bagaimana proporsi masing-masing keterampilan manajerial bagi tingkatan manajemen? Perhatikan berikut ini Manajer Keterampilan Manajerial Puncak Teknik Manusiawi Konseptual Menengah Teknik Manusiawi Konseptual Pengawas Teknik Manusiawi Konseptual Gambar Tingkatan manajer dan keterampilan manajerial. Sekarang Anda dapat memahami bahwa manajer pada satu tingkatan dengan tingkatan yang lain berbeda proporsi keterampilan yang disyaratkan harus dimiliki. Manajer puncak membutuhkan keterampilan teknik paling sedikit dibandingkan manajer pengawas. Namun, manajer puncak harus lebih menguasai keterampilan kon- septual. Berdasarkan Gambar coba Anda analisis lebih lanjut hubung- an keterampilan manajer dengan ting- kat manajer yang berbeda. Jika Anda kurang paham, mintalah guru untuk mengulangi penjelasannya. 1. Lakukan tugas ini secara berkelompok Syarat anggota kelompok, terdiri atas enam orang anggota, tiga orang laki-laki dan tiga orang perempuan. Usahakan anggota kelompok ada yang mempunyai status sosial berbeda, mulai dari kelas bawah, menengah, dan atas untuk melatih kemampuan sosial Anda Pikirkan Sejenak Apakah hubungan struktur organisasi dengan tingkatan manajemen? Di unduh dari Ekonomi SMAMA Kelas XII 110 L A T I H A N 2. Buatlah beberapa pertanyaan mengenai struktur organisasi, ting- katan manajemen, dan keterampilan manajer Ketiklah hingga menjadi sebuah kuesioner Mintalah bagian yang terlibat dalam manajemen perusahaan untuk mengisinya 3. Setelah diisi dengan benar, mintalah kembali kertas kuesioner tersebut Lakukan analisis berdasarkan jawaban atas pertanyaan berikut a. Sudah tepatkah pembagian kerja dalam struktur organisasi perusahaan itu? b. Apakah keterampilan yang dimiliki tiap-tiap manajer dalam struktur organisasi perusahaan itu telah sesuai dengan tingkat- an manajer? c. Bandingkan hasil survey dan analisis Anda dengan materi yang telah Anda pelajari d. Apa kesimpulan kelompok Anda? Kerjakan dengan benar 1. Setiap perusahaan pasti memiliki strategi untuk mencapai tujuan. Di manakah strategi ini dituangkan? 2. Buatlah deskripsi mengenai perencanaan yang baik 3. Apa hubungan antara perencanaan dan pengorganisasian? Jelaskan dan berikan contoh 4. Mengapa pengawasan diperlukan dalam aktivitas manajer untuk mencapai tujuan? 5. Apa yang menyebabkan tujuan perusahaan tidak berhasil dicapai? Jelaskan D. Bidang-Bidang Manajemen Dalam suatu perusahaan terdapat berbagai aktivitas pekerjaan. Aktivitas pekerjaan ini dibagi dalam bentuk pembagian kerja. Pembagian kerja menim- bulkan struktur organisasi. Struktur organisasi memperlihatkan dengan jelas bidang-bidang manajemen yang ada dalam perusahaan. Masing-masing bidang manajemen ditangani oleh manajer yang ahli dalam bidangnya. Manajer adalah orang yang ditunjuk untuk melaksanakan aktivitas manajemen. Lalu, apa sajakah bidang-bidang manajemen itu? Untuk mengetahui dengan jelas, simak uraian berikut ini Di unduh dari 111 Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia 1. Manajemen Produksi Pernahkah Anda mengamati proses pembuatan tas? Manajer produksi harus menjalankan tugasnya agar mampu menyiapkan barang jadi yang siap dijual. Tugas dalam kegiatan produksi meliputi bagaimana bahan baku, bagaimana proses produksi tas, hingga penyelesaian produk tas dapat dilakukan secara efisien namun tetap tercapai kualitas produknya sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Bahkan tugas manajer produksi termasuk juga pemilihan lokasi produksi yang tepat, layout kegiatan produksi, hingga lokasi penyimpanan hasil produksi. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapatkah Anda simpulkan, apakah manajemen produksi itu? Manajemen produksi adalah kegiatan pengaturan secara maksimal dari faktor-faktor produksi alam, tenaga kerja, modal, dan skill agar dapat menciptakan dan menambah guna suatu barang. 2. Manajemen Pemasaran Gambar orang-orang berjubel membeli produk di toko atau swalayan Gambar Daya beli yang kuat di kalangan masyarakat menunjukkan keberhasilan manajemen pemasaran dalam mencapai tujuan perusahaan. Apakah pemasaran itu? Philip Kotler mengartikan pemasaran seba- gai kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Manajemen pemasaran adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguh- nya yang dibutuhkan konsumen dan bagaimana cara pemenuhannya dapat diwujudkan. Apakah fungsi manajemen pemasaran ini? Secara umum fungsi manajemen pemasaran sama dengan fungsi manajemen. Namun, lebih spesifik fungsi manajemen pemasaran menurut Philip Kotler adalah proses yang mencakup analisis, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan; juga mencakup barang, jasa, serta gagasan; berdasarkan pertukaran dengan tujuan memberikan kepuasan bagi pihak yang terkait. Sumber Haryo, 2006. Di unduh dari Ekonomi SMAMA Kelas XII 112 Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa fungsi-fungsi manajemen pemasaran terdiri atas berikut ini. a. Penjualan, bertujuan untuk segera menjual barangjasa ke konsumen sehingga memperoleh keuntungan. b. Pembelian, bertujuan memilih barang yang akan dibeli untuk dijual kembali. c. Pengangkutan, fungsi pemindahan barang dari tempat barang dihasilkan ke tempat barang dikonsumsi. d. Penyimpanan, fungsi untuk menyimpan barang-barang pada saat barang selesai diproduksi sampai saat barang dikonsumsi. e. Pembelanjaan, fungsi mendapatkan modal baik dari sumber intern pemilik maupun ekstern bukan pemilik. f. Penanggungan risiko, adalah fungsi menghindari dan mengurangi risiko yang berkaitan dengan pemasaran barang. g. Standarisasi dan Grading Standarisasi adalah batas-batas dasar dalam bentuk spesifikasi barang-barang jumlah, kapasitas, fisik dan kekuatan. Grading adalah usaha menggolong-golongkan barang ke dalam golongan standar kualitas yang telah mendapatkan pengakuan dunia perdagangan. h. Pengumpulan informasi pasar, tentang macam, jumlah, dan barang yang dibutuhkan konsumen, harga, dan sebagainya. Berkaitan dengan fungsi manajemen pemasaran maka untuk dapat mengidentifikasi apa yang dibutuhkan konsumen, manajer perlu me- lakukan riset pemasaran. Apa saja yang termasuk dalam riset pema- saran? Riset pemasaran, di antaranya berupa survei tentang keinginan konsumen sehingga perusahaan bisa mendapatkan informasi mengenai apa yang sesungguhnya dibutuhkan konsumen. Informasi mengenai kebutuhan konsumen kemudian diteruskan ke bagian produksi untuk dapat diwujudkan. Kemudian manajemen pemasaran melakukan kegiatan dalam proses penyampaian produk kepada konsumen. Untuk kasus proses pembuatan tas tersebut, yang termasuk di dalam kegiatan manajemen pemasaran, di antaranya, adalah sebagai berikut. a. Melakukan identifikasi, modeljenis tas apakah yang saat ini sedang diminati oleh konsumen? b. Sudah adakah perusahaan tas yang memenuhi minat konsumen tersebut? c. Berapa kemampuan daya beli konsumen itu? d. Apa yang harus dilakukan perusahaan tas tersebut agar dapat memenuhi keinginan dan minat konsumen? e. Bagaimana proses penjualan atas produk tas tersebut? Di unduh dari 113 Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia TUGAS BEDAH KASUS TUGAS INDIVIDU 3. Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen sumber daya manusia sering disebut sebagai manajemen personalia atau manajemen tenaga kerja. Pentingkah keberadaan mana- jemen sumber daya manusia bagi perusahaan? Coba Anda renungkan, apa yang dilakukan oleh manajer sumber daya bagi perusahaan? Pada perusahaan yang telah kompleks permasalahan dan luas struktur orga- nisasinya lebih memerlukan manajer SDM untuk membantu merekrut, menyeleksi, dan menempatkan orang-orang pada tempat yang tepat. Seperti apa pun canggihnya teknologi dan peralatan yang dimiliki oleh perusahaan, namun faktor penentu keberhasilan tetaplah user orang yang menggunakannya. Pada kasus perusahaan tas, sumber daya manusia yang terbaik adalah mereka yang memiliki keahlian dalam pembuatan tas; mulai dari membuat pola sampai dijahit menjadi sebuah tas harus rapi, teliti, cepat, dan ditunjang oleh kreativitas dan jiwa seni yang dimiliki. Kemukakan semua hal yang diperlukan dalam proses pendirian bisnis restoran, baik pelaksana fungsi manajemen, sumber daya yang diper- lukan, sampai dengan alat yang diperlukan Bandingkan pekerjaanmu dengan teman sebangku Anda Bacalah wacana berikut ini Hendra Setiawan Di Balik Perubahan Softex Indonesia Tahun 2004 boleh jadi tahun kebangkitan bagi PT Softex Indonesia SI. Sejak bulan Januari, perusahaan yang dikenal sebagai pionir produk pembalut wanita ini dinakhkodai oleh anak muda yang punya visi mengembalikan kejayaan SI di kancah bisnis produk konsumen di Indonesia. Dia adalah Hendra Setiawan, Direktur Pengelola SI. Lulusan Universitas Claremont Graduate, Amerika Serikat ini sadar bahwa beban dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin SI tidak ringan. Karenanya, Hendra sengaja merekrut orang-orang yang dinilai kompeten di bidangnya, termasuk merekrut ekspatriat asal Brasil untuk menangani bidang produksi. Di unduh dari Ekonomi SMAMA Kelas XII 114 SDM menjadi fokus perhatian utama Hendra dalam membenahi SI. SDM yang berkualitas akan mendukung perusahaan dalam men- capai berbagai tujuan usahanya. Diambil seperlunya dari Majalah Swa, 2004. Instruksi Buatlah kelompok kerja dengan empat orang anggota Usahakan ada dua anggota siswi dan dua anggota siswa Tentukan ketua kelompok Anda Bahaslah permasalahan berikut kemudian apresiasikan di depan kelas Pertanyaan 1. Permasalahan apa yang dapat Anda amati dalam kasus di atas? 2. Mengapa SDM sangat penting bagi tercapainya tujuan organisasi? 3. Bagaimana Hendra Setiawan menjalankan aktivitas manajemen? Berhasilkah ia? 4. Manajemen Keuangan Semua bidang manajemen dalam perusahaan memerlukan uang dan modal. Bidang tersebut mulai dari produksi, pemasaran, personalia, keuangan, dan perkantoran. Siapakah yang membuat perencanaan dan mengelola operasional keuangan perusahaan? Siapa pula yang mengatur arus sumber-sumber modal ke pos-pos pengeluaran uangmodal? Siapa pula yang membuat analisis terhadap laporan keuangan? Keseluruhan tugas tersebut merupakan bagian tugas dari manajer keuangan. Kemam- puan manajer keuangan dalam mengatur arus lalu lintas keluar masuk uang pada perbagai keperluan dan sumber dana disebut sebagai manajemen keuangan. Apabila terjadi kekeliruan dalam pembuatan keputusan tentang alokasi dana meskipun sedikit saja, akan memengaruhi kelancaran usaha. Karena itu, dalam mengalokasikan dana perusahaan yang telah tersedia manajer keuangan harus berhati-hati. 5. Manajemen Perkantoran Pernahkah Anda memasuki sebuah perkantoran? Apa yang terdapat di sana? Mungkin Anda akan melihat file-file yang tertata rapi, keadaan kantor yang bersih dan menyenangkan, serta kinerja pegawai tertib dan rapi. Hal seperti ini merupakan bagian dari manajemen perkantoran. Jadi, manajemen perkantoran menitikberatkan pada cara mengatur atau mengelola kantor agar tercipta kelancaran kegiatan administrasi. Hal-hal yang termasuk dalam kegiatan pekerjaan kantor, antara lain, Di unduh dari 115 Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia TUGAS BEDAH KASUS a. pengetikan, b. pencatatan, c. penanganan surat, d. pelayanan telepon, e. pelayanan kebersihan, f. pelayanan keamanan, g. penerimaan tamu, h. pengurusan perlengkapanperalatan dan lain-lain. Berbagai bidang manajemen yang meliputi manajemen produksi, manajemen pemasaran, manajemen sumber daya manusia, manajemen keuangan, dan manajemen perkantoran mempunyai fungsi yang berbeda. Masing-masing bidang sebaiknya dilaksanakan oleh seorang manajer. Manajer tinggal memberikan delegasi tugas kepada bawahan- nya. Setelah mempelajari hal-hal yang terkait dengan manajemen perusa- haan, pernahkah terbetik dalam benak Anda, apakah peranan badan usaha bagi perekonomian nasional dengan adanya manajemen yang baik? Berikut ini, Anda akan mempelajari materi mengenai peranan badan usaha dalam perekonomian nasional. Wacana Daya Tutup Tak Sempurna Membuat Pengecatan Tak Efisien Bayangkan, jika sudah berkali-kali sapuan cat melapisi dinding interior rumah Anda namun warna cat tak juga menutup dinding dengan sempurna. Tentu Anda akan merasa kesal bukan? Terbayang berapa banyak kaleng cat yang harus Anda beli hanya karena cat yang digunakan tak mampu membuat pengecatan menjadi efisien. Memang tak semua merek yang ada di pasaran memiliki kemam- puan untuk menutup dinding dengan sempurna hanya dengan dua kali sapuan saja. Hanya cat yang berkualitas tinggi yang mampu memberi daya tutup sempurna sehingga pengecatan yang dilakukan jadi efisien. Untungnya, Anda tak perlu merasa cemas lagi. Karena kini, ada Dulux Pentalite yang mampu menutup dinding interior rumah Anda dengan sempurna. Bahan special latex-nya membuat pengecatan jadi efisien karena mampu menutup dinding dengan sempurna hanya dengan dua kali sapuan. Ya, dua kali sapuan saja Tentunya hal ini Di unduh dari Ekonomi SMAMA Kelas XII 116 L A T I H A N dapat diwujudkan jika pemakaian sesuai dengan petunjuk-petunjuk pemakaian. Tak hanya itu, hasil pengecatan dengan Dulux Pentalite juga akan membuat dinding terlihat halus. Dulux Pentalite juga memiliki formula color luck yang bisa men- cegah pudarnya warna pada dinding sehingga dinding akan selalu terlihat seperti baru dicat, selama bertahun-tahun. Hasilnya, dinding interior rumah Anda pun jadi selalu terlihat indah sekaligus tertutup dengan sempurna. Segera beralihlah ke Dulux Pentalite, agar pengecatan dinding in- terior rumah Anda menjadi efisien. Tertutup sempurna hanya dengan dua kali sapuan. Dulux Pentalite tersedia di supermarket-supermarket bahan bangunan dan toko bahan bangunan terdekat di rumah Anda. Sumber Harian Jawapos, 30 September 2006 Pertanyaan 1. Menurut Anda, bidang manajemen apa yang digunakan dalam menawarkan produk tersebut? 2. Teknik apa yang digunakan Dulux Pentalite dalam merebut pem- beli? 3. Jika Anda seorang konsumen, apakah Anda langsung percaya dengan kualitas produk tersebut dan apakah Anda langsung memutuskan untuk membelinya? Kerjakan dengan benar 1. Sebutkan tingkatan manajer yang ada di perusahaan 2. Apa yang diperlukan oleh tiap-tiap manajer? 3. Siapakah yang berada pada tiap tingkatan manajer? Sebutkan 4. Apakah keterampilan manajerial itu? 5. Bedakan keterampilan manajerial yang diperlukan oleh manajer pada tiap tingkatan E. Peranan Badan Usaha Dalam Perekonomian Nasional Pada bagian materi di depan, Anda telah mempelajari unsur-unsur mana- jemen, fungsi, beserta tingkatan dan keterampilan manajemen, dan bidang- bidang manajemen. Keseluruhan hal tersebut, senantiasa ada dalam badan Di unduh dari 117 Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia usaha. Apakah badan usaha itu? Samakah badan usaha dengan perusahaan? Apakah peranan badan usaha dalam perekonomian nasional? Silakan Anda pelajari materi yang merupakan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut berikut ini 1. Pengertian Badan Usaha Sebagai pelajar, Anda memerlukan berbagai sarana kebutuhan, seperti tas sekolah, sepatu, alat tulis, alat transportasi, dan seragam sekolah. Semua kebutuhanmu tadi tidak mungkin dapat Anda produksi sendiri. Siapakah yang memproduksinya? Perusahaan ataukah perorangan? Analisislah jawaban atas pertanyaan tersebut. Kebutuhan Anda tadi, seperti tas, sepatu, alat tulis, dan alat trans- portasi; diproduksi oleh sebuah perusahaan. Kebutuhan akan seragam atau pakaian, ada yang diproduksi oleh perorangan maupun oleh perusa- haan. Lalu, apakah perusahaan itu? Perusahaan adalah alat atau wadah bagi badan usaha dalam upaya mencari keuntungan. Samakah badan usaha dengan perusahaan? Apa- kah badan usaha itu? Badan usaha adalah suatu rumah tangga ekonomi yang mengguna- kan modal dan tenaga kerja guna mengusahakan pemenuhan kebutuhan hidup dengan tujuan untuk memperoleh laba. Pendirian badan usaha memerlukan modal yang besar, uang tunai, tanah, bahan baku, tenaga kerja, mesin produksi, dan gedung kantor. Dengan demikian, perusa- haan merupakan alat bagi badan usaha untuk mencapai tujuan, yaitu laba. Badan usaha berdasarkan kegiatan yang dilakukannya terbagi atas bidang ekstraktif, agraris, industri, perdagangan, dan jasa. Gambar PTP IX, salah satu badan usaha milik negara. Sumber Haryo, 2006 Di unduh dari Ekonomi SMAMA Kelas XII 118 Gambar Bank Tabungan Negara adalah salah satu BUMN yang bergerak di bidang keuangan. Sumber Tempo, 2006 TUGAS INDIVIDU Badan usaha berdasarkan segi yuridis atau hukum dibedakan atas badan usaha milik negara, badan usaha milik swasta, dan badan usaha koperasi. Pada mate- ri dalam subbab ini, akan dibahas badan usaha milik negara dan ba- dan usaha milik swasta. Kerjakan tugas berikut secara individu 1. Kumpulkan informasi mengenai badan usaha dari berbagai media massa baik koran, majalah, maupun internet 2. Carilah badan usaha yang bergerak di bidang ekstraktif, agraris, industri, perdagangan, dan jasa 3. Siapakah yang mengelola badan usaha tersebut? 2. Badan Usaha Milik Negara a. Pengertian BUMN
keterampilan khusus yang meliputi keterampilan teknik tertentu adalah